Remaja Tewas Terseret Ombak di Pantai Pandan, Nusa Penida

Peristiwa tragis ini terjadi saat korban bersama dua temannya, I Made A (19) dan I Wayan W (18), memutuskan untuk mandi di Pantai Pandan sekitar pukul 15.00 WITA.

Setibanya di pantai, ketiga remaja tersebut langsung berenang menggunakan papan selancar. Namun, derasnya arus laut membuat teman-teman korban melepaskan papan selancar mereka dan berenang ke tepi pantai untuk menyelamatkan diri.

Sementara itu, korban yang masih bertahan di atas papan selancar terus terbawa arus hingga semakin jauh ke tengah laut. Saat menyadari bahaya yang mengancamnya, korban akhirnya melepaskan papan selancar tersebut. Namun, arus yang kuat membuatnya panik dan kesulitan berenang kembali ke pantai, hingga akhirnya tenggelam.

Kapolsek Nusa Penida, Kompol Ida Bagus Putra Sumerta, mengungkapkan bahwa korban sempat dievakuasi dan dilarikan ke Rumah Sakit Gema Santi dalam kondisi tidak sadarkan diri. "Korban langsung mendapatkan penanganan medis, tetapi nyawanya tidak dapat diselamatkan," ujarnya.

Peristiwa ini menambah daftar kecelakaan laut di kawasan pesisir Nusa Penida. Masyarakat dan wisatawan diimbau untuk selalu berhati-hati saat berenang di pantai yang memiliki arus kuat, serta memperhatikan kondisi cuaca demi keselamatan bersama. *wan