ARTICLE AD BOX
Pada laga ini PSBS bermain sangat baik. Dua gol tim tamu dicetak pada babak pertama lewat aksi Williams Jose Lugo di menit ke-4 dan Abel Argañaraz pada menit ke-29. Kekalahan ini membuat Bali United tetap tertahan di posisi papan tengah klasemen sementara dengan koleksi 40 poin dari 27 laga.
Bermain di hadapan pendukung sendiri, Bali United justru dikejutkan oleh serangan cepat tim tamu. Melalui skema serangan balik, Kelly Sroyer mengirim umpan tarik dari sisi kiri yang disambut sempurna oleh Lugo untuk membuka keunggulan PSBS Biak saat laga baru berjalan empat menit.
Skuad Serdadu Tridatu mencoba bangkit dan beberapa kali mengancam lewat sundulan Kadek Arel di menit ke-20 serta tembakan Rahmat Arjuna di menit ke-27 yang membentur tiang gawang. Namun, keberuntungan lebih berpihak kepada tim tamu.
Hanya berselang dua menit dari peluang Arjuna, Lugo kembali jadi aktor utama lewat tembakannya yang mengenai tiang gawang dan memantul ke arah Abel Argañaraz. Penyerang bernomor punggung 28 itu langsung menyambar bola untuk menggandakan keunggulan menjadi 0-2.
Bali United melakukan sejumlah pergantian di babak kedua. Pelatih Stefano "Teco" Cugurra memasukkan nama-nama seperti Mitsuru Maruoka, Luthfi Kamal, hingga Nathan Ari Pramana demi menambah daya gedor. Namun, hingga peluit panjang dibunyikan wasit, tak ada gol balasan tercipta.
Usai laga, Coach Teco mengakui timnya kesulitan karena kebobolan cepat dan kondisi fisik pemain yang belum maksimal.
“Kami kebobolan cepat di babak pertama lewat serangan balik. Itu bikin mereka makin percaya diri. Di sisi lain, kami hanya punya waktu persiapan singkat, jadi kondisi pemain belum maksimal. Banyak kalah duel dan kami harus terima hasil ini,” ujar Teco.
Laga ini juga diwarnai dengan lima kartu kuning untuk Bali United yang diterima Novri Setiawan (44'), Brandon Wilson (41'), dan Boris Kopitović (80'). Sementara dari kubu PSBS Biak, Julián Velázquez (60'), Alexsandro (32'), dan Nelson Alom (90+6') turut diganjar kartu kuning.