ARTICLE AD BOX
I Made Sutama, salah seorang petani, menuturkan serangan penyakit kresek saat usia tanaman padi berumur 25 hari. "Berawal barak(merah) pada tanaman padi beberapa lingseh(rumpun). Kalau dibiarkan tentu akan meluas," ujarnya Jumat(25/4).
Karena itulah, Sutama dan petani lainnya melakukan penyemprotan. "Astungkara, sementara tidak meluas," uiarnya. Namun demikian dia khawatir serangan penyakit kresek meluas. "Kalau boleh agar ada bantuan obat penyemprotan,",harapnya.
Jero Mangku Dalem Apuan, petani lainnya mengungkapkan hal senada. "Tiyang sudah menyemprot. Hasinya, sementara tidak meluas, " ujarnya. Selain serangan penyakit kresek, hama tikus juga menjadi gangguan tanaman padi petani. Untuk penanggulangannya, krama subak melaksanakan upacara Nangkluk Merana di Pura Masceti. "Serangan juga sudah mereda. Mudah-mudahan terus membaik," harapnya. Luas tanaman padi di Subak Bekutel Dangin Jalan/sebelah timur jalan sekitar 30 hektare.
Kadis Pertanian Ketahanan Pangan dan Peternakan (PKPP) I Wayan Sarma membenarkan adanya serangan penyakit kresek pada tanaman padi. "PPL kami sekitar 2 pekan lalu sudah turun melakukan pengecekan. Dari pengamatan itu kresek ringan, " ujarnya dihubungi terpisah.
Untuk penyemprotan petani dianjurkan membeli secara swadaya. Hal itu sudah dikoordinasikan dengan kelian subak. "Di BPP tidak ada stok fungisida," ungkap Wayan Sarma.7k17