ARTICLE AD BOX
BBK 2025 diisi dengan berbagai lomba dengan berhadiah total Rp 500 juta merupakan pelaksanaan keenam kalinya di bawah komando Ketua DPD PDIP Bali Wayan Koster.
BBK 2025 mengambil tema ‘Setialah Kepada Sumbermu’ dan sub tema ‘Kekuatan Kita Harus Tetap Bersumber kepada Kekuatan Rakyat, Tetap Apinya Semangat Rakyat’. "BBK 2025 ini dirancang untuk menghidupkan kembali semangat nasionalisme, cinta tanah air, dan pemberdayaan masyarakat lokal melalui pendekatan budaya, kreativitas anak muda, pelestarian lingkungan, serta menumbuhkan kesadaran masyarakat terkait dengan ‘Gerakan Bali Bersih Sampah Berbasis Sumber’ dan membatasi penggunaan plastik sekali pakai," ujar Bendahara DPD PDIP Bali Dewa Made Mahayadnya alias Dewa Jack dalam keterangan pers di Kantor DPD PDIP Bali, Jalan Banteng Baru Nomor 4, Niti Mandala Denpasar, Minggu (25/5).
Dewa Jack kemarin didampingi Ketua Koordinator Peringatan BBK 2025 Putu Gede Wiwin Gunawasika, para Koordinator Acara, fungsionaris DPD PDIP Bali Ketut ‘Boping’ Suryadi, Ni Made Sumiati, Ni Wayan Sari Galung, Ketut Sugiasa, Ketua Fraksi PDIP DPRD Bali Made Suparta dan Anggota Fraksi PDIP DPRD Bali lainnya.
Menurut Dewa Jack, rangkaian kegiatan BBK 2025 akan dimulai dengan upacara Hari Lahirnya Pancasila dan pembukaan resmi Bulan Bung Karno yang akan dilaksanakan serentak di kabupaten dan kota di Bali. Selanjutnya, kegiatan lomba akan dilaksanakan mulai 7 Juni 2025. Mulai lomba barista kopi Bali yang akan digelar di Gedung Maria, Tabanan, Lomba mixologi arak Bali yang akan digelar di Monumen Bung Karno Buleleng, Utsawa Widyatarka Susastra Bali, Cerdas Cermat Bali Era Baru yang akan digelar di Aula DPD PDIP Bali, Lomba Konten Kreatif ‘Bali Bersih Sampah’, Lomba Desain Kreatif Endek Bali dan Lomba Fashion Show Kreatif Endek Banteng yang akan digelar di Ampi Theatre Living World Denpasar.
"Babak penyisihan untuk keseluruhan lomba sudah dimulai pada Sabtu (24/5) di kabupaten dan kota. Nanti mulai 7 Juni sampai sebulan penuh merupakan pelaksanaan babak final," ujar Dewa Jack. "Seluruh lomba yang kami gelar ini merupakan favoritnya krama Bali, adik-adik SD, SMP, SMA dan SMK dan kampus. Karena sifatnya edukatif dan partisipatif, melibatkan masyarakat secara luas, " imbuh politisi senior PDIP yang juga Ketua DPRD Bali ini. Ditegaskan Dewa Jack, kegiatan BBK 2025 ini secara total berhadiah Rp 500 juta yang bersumber dari dana gotong royong kader partai. Jumlah hadiah ini naik dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp 350 juta. "Kita gotong royong untuk anggarannya. Tahun ini hadiahnya total Rp 500 juta," tegas politisi asal Desa/Kecamatan Banjar, Buleleng ini.
“Kalau melihat dari angka memang kami ada penambahan, terutama untuk hadiah lomba endek banteng, utsawa, dan fashion show,” sebutnya. Dana tersebut berasal dari gotong royong seluruh kader PDIP di DPRD provinsi dan kabupaten/kota se-Bali. Ketika ditanya kegiatan Fashion Show Kreatif Endek Banteng yang digelar di Mall dan terkesan mewah dan tidak sejalan dengan nafas PDIP sebagai Partai Wong Cilik, Dewa Jack berkelit. Kata dia, PDIP memikirkan dan manggaet dukungan seluruh akar rumput. "Fashion show busana endek Banteng digelar di mall karena ingin menggaet anak-anak muda untuk terlibat dalam BBK 2025. Kita harus mengikuti perkembangan zaman, kalau tidak, kita akan dilindas oleh zaman. Mall kan tongkrongan anak-anak muda, jadi lomba fashion show kita pilih di mall. Bukannya kita tidak pro wong cilik, kita harus ikuti perkembangan zaman," ujar Dewa Jack.
Wakil Ketua Bidang Ideologi DPD PDIP Bali, I Ketut Suryadi, menambahkan BBK telah berjalan selama enam tahun sebagai bentuk nyata pengamalan ajaran Bung Karno oleh partai. “Ajaran Bung Karno kita tahu pernah 32 tahun didiskreditkan, sampai buku-buku dan gambar beliau dilarang. Tapi PDIP berani tampil dan membawa kembali api perjuangan Bung Karno untuk membangun karakter generasi muda Bali,” tandas Suryadi.
Ia menambahkan, seluruh lomba dikaitkan dengan misi ideologis partai dan kondisi kekinian, agar hasilnya benar-benar memberi manfaat bagi masyarakat Bali, khususnya kalangan muda. “Kami ingin generasi muda mengenang kembali, kemudian mencari, mengambil, dan mempergunakan api semangat perjuangan Bung Karno,” tandasnya.
Sementara Ketua Koordinator Peringatan BBK 2025, Putu Gede Wiwin Gunawasika menegaskan PDI Perjuangan mengajak seluruh krama terlibat dan masyarakat menikmati rangkaian kegiatan dengan gembira. "Rangkaian kegiatan digelar di kabupaten dan kota selama sebulan penuh. Kami harap masyarakat semuanya terlibat," ujar Wiwin. Kata dia, BBK 2025 menjadi momentum kolaboratif bagi seluruh elemen masyarakat, pelajar, seniman, UMKM, hingga komunitas lingkungan. "Bulan Bung Karno bukan hanya mengenang sejarah, tapi menghidupkan api semangat gotong royong dan kemandirian bangsa di masa kini," ujar Wiwin. 7 nat, t