ARTICLE AD BOX
Karya berjudul ‘Jalan Asa Lumbung Beras Bali’ ini berhasil mengungguli karya jurnalistik lainnya dalam kategori Media Cetak.
Pencapaian ini diumumkan dalam Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-124 Tahun Anggaran 2025 yang digelar secara terpusat di Aula A.H Nasution Mabesad, Jakarta pada Kamis (24/4). Rakornis ini mengusung tema ‘Dengan Semangat TMMD Mewujudkan Pemerataan Pembangunan dan Ketahanan Nasional di Wilayah,’ dan dipimpin langsung oleh Aster Kasad Mayjen TNI Joko Hadi Susilo.
Di wilayah Kodam IX/Udayana, Rakornis diikuti secara virtual di Rupatama Syafiudin Makodam IX/Udayana, yang dihadiri oleh Kasdam IX/Udayana Brigjen TNI Taufik Hanafi, serta pejabat terkait lainnya termasuk Danrem 163/WSA, Aster Kasdam, Kapendam, dan beberapa pejabat di tingkat kabupaten/kota seperti Bupati Buleleng, Ketua DPRD, dan Kepala Bappeda Kabupaten Buleleng.
Dalam sambutannya, Mayjen TNI Joko Hadi Susilo, yang juga menjabat sebagai Pati Bid Ren PJO TMMD, menyampaikan ucapan selamat kepada para kepala daerah terpilih dan berharap mereka dapat sukses menjalankan tugas untuk memajukan daerah serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pihaknya juga mengajak semua pihak untuk menyukseskan pelaksanaan TMMD agar tercapai pemerataan pembangunan dan ketahanan nasional di seluruh wilayah Indonesia.
"Rakornis TMMD merupakan rapat persiapan sebelum dimulainya pelaksanaan TMMD, bertujuan untuk membahas kesiapan TMMD Ke-124 TA. 2025 dan sebagai sarana untuk mendiskusikan berbagai program Kemen/LPNK dan Mitra TNI yang dapat dipadukan dalam pelaksanaan TMMD Ke-124 tahun 2025," ungkap Mayjen TNI Joko Hadi Susilo.
Lebih lanjut, Aster Kasad menyampaikan TMMD Ke-124 tahun 2025 akan dilaksanakan serentak di 50 kota/kabupaten dengan sasaran fisik dan non-fisik yang strategis untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat. Ia juga menegaskan pelaksanaan TMMD bukan hanya menjadi tanggung jawab TNI, namun merupakan kegiatan terpadu dan terintegrasi yang melibatkan Kementerian/LPNK, Pemerintah Daerah (Pemda), serta masyarakat dengan mengedepankan semangat gotong-royong.
"Dalam kegiatan TMMD ini juga dilaksanakan Lomba Dansatgas Terbaik dan Lomba Karya Jurnalistik TMMD. Oleh karena itu, kepada para Dansatgas dan Wartawan di wilayah agar dapat menjadikan momentumnya untuk menggelorakan kembali kiprah TMMD melalui berbagai publikasi di wilayah," tegas Mayjen Hadi Susilo.
Sementara itu, Kapendam IX/Udayana Kolonel Inf Agung Udayana, dalam keterangannya menegaskan pentingnya Rakornis sebagai momentum untuk menyelaraskan visi dan strategi pelaksanaan TMMD di seluruh Indonesia, serta memperkuat sinergi antara TNI dan semua pihak terkait dalam mendukung percepatan pembangunan. Kapendam juga menambahkan bahwa TMMD merupakan bentuk nyata sinergi antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam mempercepat pembangunan di wilayah, terutama daerah terpencil.
"TMMD adalah bentuk nyata sinergi TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam mempercepat pembangunan wilayah, khususnya daerah terpencil. Selain kegiatan fisik seperti pembangunan infrastruktur, TMMD juga menyasar program non-fisik berupa penyuluhan dan peningkatan wawasan kebangsaan, guna memperkuat ketahanan wilayah dan kemanunggalan TNI-rakyat," ujar Kapendam.t