Tingkatkan PAD, Bakeuda Genjot Pajak Ranmor dan Hotel Baru

17 hours ago 3
ARTICLE AD BOX
Kepala Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Kabupaten Tabanan, I Wayan Kotio  mengungkapkan bahwa pihaknya telah menjalankan sejumlah strategi untuk mengejar ketertinggalan. Salah satunya adalah penagihan piutang Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) secara door to door bersama Tim Samsat Tabanan. " Selain itu, razia kendaraan juga dijadwalkan secara rutin," ujarnya. 

Dari total realisasi tersebut, kontribusi terbesar berasal dari pos lain-lain PAD yang sah sebesar Rp113,27 miliar (49,05 persen), disusul pajak daerah sebesar Rp104,68 miliar (28,51 persen). Adapun hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan menyumbang Rp9,86 miliar (39,45 persen), dan retribusi daerah Rp3,08 miliar (2,73 persen).

Namun, menurut Kotio, kendala utama dalam penagihan adalah rendahnya kemampuan bayar dari sebagian wajib pajak. “Masih banyak yang belum bisa melunasi kewajibannya. Ini jadi tantangan utama kami,” ujarnya.

Meski demikian, BKD tidak tinggal diam. Tim pajak daerah aktif turun ke lapangan setiap hari untuk menjaring wajib pajak baru, terutama dari sektor hotel, vila, dan restoran yang baru beroperasi. Tim optimalisasi pajak juga terus bergerak untuk menagih piutang secara lebih intensif.

Kotio optimistis bahwa dengan strategi lapangan dan pendekatan persuasif, realisasi PAD akan meningkat signifikan di kuartal berikutnya. “Kami terus evaluasi dan memperkuat sinergi lintas sektor agar pendapatan daerah benar-benar mendukung pembangunan di Tabanan,” tandasnya.7des
Read Entire Article